Konsumen akan segera bisa mengakses situs-situs video seperti YouTube atau hulu langsung dari browser mobile mereka, karena Adobe akan segera tersedia di beberapa ponsel pintar pada Oktober mendatang.

Versi beta dari Flash 10 akan dapat dijumpai pada beberapa ponsel Windows Mobile, Symbian, Android, serta webOS (sistem operasi yang diadopsi oleh Palm Pre).

Teknologi Flash dari Adobe adalah teknologi yang cukup banyak digunakan oleh halaman-halaman web. Namun, teknologi tersebut sangat rakus terhadap resource ponsel pintar.

"Kami sedang mengusahakan Flash Player 10 ke ponsel pintar untuk mendukung pengalaman web browsing yang paling mutakhir," ujar CEO Adobe Shantanu Naraye, seperti dikutip dari Informationweek.

Kini, beberapa mitra vendor ponsel, kata Shantanu, telah menerima versi awal Flash 10. "Pusat permainan kini ada di smartphone," kata Chief Technology Officer Adobe Kevin Lynch. "Chip kami sudah di atas meja. Kami siap bertaruh," Kevin menambahkan.

Sayangnya, Flash Mobile yang tengah digodoknya kemungkinan besar tak mendukung BlackBerry dan iPhone. Adobe mengaku tak ada rencana untuk mengantarkan versi full Flash 10 itu ke dua brand raksasa ponsel pintar, BlackBerry dan iPhone.

"Keduanya mengembangkan piranti lunak dan keras untuk perangkatnya dengan kemampuannya sendiri, dan umumnya hasil kerja mereka lebih baik bila dibandingkan hasil kerja pihak ketiga. Mereka lah yang lebih mengerti teknologi untuk perangkatnya," ucap Kevin.